Greenpeace adalah sebuah organisasi non-profit yang bergerak di bidang lingkungan hidup dan hak asasi manusia. Kami tim FE-14 mendapatkan Challenge Partner dari Greenpeace untuk membuat sebuah website yang dapat membantu mereka menyelesaikan masalah dan isu permasalahan lainnya.
https://greenpeace.netlify.app/
https://beta-greenpeace.netlify.app/
- Figma Mockup : Figma Mockup Link
- Figma Prototype :
- Wireframes (Whimsical) : Wireframes Link
- Display posts
- Read posts
- Articles page
Name | Role | GitHub URL |
---|---|---|
Ersan Karimi | Leader, Frontend, Design | @ersankarimi |
Intan Permatasari | Frontend, Design | @intanpermata11 |
Meilyana Anisa Mawarti | Frontend Design | @meilyanaanisa |
- HTML
- CSS
- Tailwind CSS
- JavaScript
- React
- Vite (Bundler)
- React Router
- Redux
- Redux Toolkit
- Data Fetching
- Axios
- Misc
- Framer Motion
- Vitest
- React Icons
- Testing Library
- @testing-library/jest-dom
- Classnames
- Prettier
- ESLint
- eslint-config-airbnb
- eslint-plugin-import
- eslint-plugin-jsx-a11y
- eslint-plugin-react
- eslint-plugin-react-hooks
- eslint-config-prettier
- eslint-plugin-simple-import-sort
Install dependencies:
npm install
Run server in development mode:
npm run dev
Build for production:
npm run build
Format code:
npm run format
Test:
npm run test
https://<KEY>.mockapi.io/greenpeace/api/v1
HTTP | Endpoint | Description |
---|---|---|
GET | /posts |
Get all posts |
GET | /posts/:id |
Get book by id |
{
"id": "1665941364003",
"title": "NDC Terbaru Indonesia Tidak Menjawab Ancaman Krisis Iklim",
"authorName": "Greenpeace Indonesia",
"postDate": "2022-09-28 10:12:20",
"postDescription": "Meskipun ada peningkatan dalam target pengurangan emisi, dari 29% menjadi 31.89% dengan usaha sendiri di tahun 2030, dan dari 41% menjadi 43.2% jika dengan bantuan internasional, namun enhanced NDC ini masih jauh dari harapan publik untuk melindungi masa depan Indonesia dari dampak buruk krisis iklim.",
"postContent": "<p><strong>Jakarta, 21 Juli 2022. </strong>Sepanjang bulan Februari hingga Juni 2022 sejumlah organisasi dari gerakan Pawai Bebas Plastik [1] melakukan kegiatan <em>brand audit</em> di 11 titik pantai yang tersebar di 10 provinsi. Hasilnya, kemasan dari Unilever, Indofood dan Mayora Indah menjadi tiga besar penyumbang sampah kemasan plastik sekali pakai.</p> <p><em>Brand audit </em>ini bertujuan untuk mengetahui siapa produsen pemilik merek-merek yang kemasannya mencemari sungai, pantai dan lingkungan di Indonesia. </p> <p>Hasil <em>brand audit</em> yang dilakukan oleh gerakan Pawai Bebas Plastik dari bulan Februari hingga Juni 2022 di 27 titik pantai di Indonesia menunjukkan, produsen Indofood, Unilever dan Mayora Indah menempati sebagai 3 besar penyumbang sampah kemasan plastik sekali pakai yang mencemari 27 titik pantai di Indonesia. Pawai Bebas Plastik menemukan jenis kemasan plastik yang terbanyak selama <em>Brand Audit</em> adalah kemasan plastik sekali pakai yaitu sachet sebanyak 79,7 persen dari total temuan sampah plastik, ujar Tenia dari Divers Clean Action (DCA) [2] </p>",
"tags": ["hutan", "krisis iklim"],
"imageUrl": "https://www.greenpeace.org/static/planet4-indonesia-stateless/2021/11/beb8946b-gp1swjin_web_size-768x512.jpg"
}