Merge pull request #57 from mmdmthr/article-20231007

add article: stuck di karir

content/blog/2023/10/stuck-di-karir.md

@@ -0,0 +1,36 @@
+---
+title: 'Stuck di Karir'
+date: 2023-10-07
+category: 'notes'
+---
+
+Ketika melakukan refleksi pada karir, seringkali kita merasa terjebak di suatu titik. Terjebak dalam sebuah peran, stagnasi gaji, atau mungkin merasa bosan dengan tugas yang kita kerjakan. Ada beberapa alasan mengapa kita bisa merasa terjebak di suatu titik tertentu dalam karir kita, serta beberapa solusi yang mungkin bisa membantu kita keluar dari perasaan terjebak tersebut.
+
+### Role
+
+Salah satu alasan utama mengapa kita bisa merasa terjebak dalam suatu peran adalah ketidakpuasan dengan pekerjaan kita saat ini. Mungkin kita merasa peran kita tidak sesuai dengan harapan, atau kita merasa ingin naik ke tingkat yang lebih tinggi dalam organisasi. Organisasi tempat kita bekerja berpengaruh cukup besar dalam hal ini. Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk berbicara dengan atasan atau manajer kita. Mungkin ada peluang untuk mengambil tanggung jawab yang lebih besar atau mendapatkan pelatihan tambahan untuk naik ke tingkat berikutnya.
+
+### Gaji
+
+Jika kita merasa terjebak dalam tingkat gaji yang sama selama beberapa waktu, ada beberapa pilihan yang bisa kita pertimbangkan. Salah satunya adalah mencari peluang kerja di tempat lain, atau bahkan di luar negeri, di mana ada peluang mendapatkan gaji lebih besar. Namun, perlu diingat bahwa gaji yang lebih tinggi seringkali beriringan dengan biaya hidup yang lebih tinggi pula, misalnya kota atau negara dengan upah yang tinggi kemungkinan juga memiliki biaya hidup yang mahal. Kita juga bisa mempertimbangkan untuk berbicara dengan atasan tentang peningkatan gaji atau mencari pekerjaan sampingan untuk meningkatkan penghasilan.
+
+### Task
+
+Terkadang, kita bisa merasa terjebak dalam tugas-tugas yang monoton dan membosankan. Hal ini bisa mengakibatkan penurunan motivasi dan kepuasan kerja. Jika kita merasa seperti ini, mungkin saatnya mencari variasi dalam pekerjaan kita. Bicarakan dengan atasan tentang minat dan kemampuan kita yang belum tergarap. Mungkin kita bisa mendapatkan tugas baru atau proyek yang lebih menarik.
+
+## Self Authoring
+
+Salah satu pendekatan yang berguna dalam mengatasi perasaan terjebak adalah mengikuti jejak psikolog terkenal Jordan Peterson. Peterson menekankan pentingnya membuat rencana pengembangan diri pribadi (_personal development plan_) dengan membuat sebuah _self-authoring_ yang mencakup masa lalu, saat ini, dan masa depan kita. _Author your Past, Present, & Future_
+
+### Masa Lalu
+- Ceritakan latar belakang kita, keterampilan yang kita punya, minat, dan hobi kita.
+
+### Saat Ini
+- Tentukan nilai-nilai, keyakinan pribadi, preferensi, kompetensi, dan keterbatasan kita saat ini.
+
+### Masa Depan
+- Tetapkan tujuan jangka pendek (6 bulan), menengah (6-24 bulan), dan jangka panjang (2-5 tahun).
+- Gunakan kerangka SMART (_Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound_) untuk merumuskan tujuan Kita.
+- Berdasarkan tujuan dan kerangka tersebut, buat rencana tindakan (_action plan_) yang akan membantu kita mencapainya.
+
+Dokumen ini akan membantu Kita memahami diri Kita sendiri dengan lebih baik dan memberikan arah untuk masa depan Kita. Dengan menulis, kita dapat mengartikulasikan harapan kita dan bagaimana kita mewujudkannya menjadi kenyataan. Dalam kehidupan sehari-hari, dokumen ini juga berguna sebagai bentuk akuntabilitas. Ini juga dapat menjadi patokan dalam melakukan penilaian kinerja (_performance review_).